Penutupan PRPrG-PGI Berlangsung Hikmat di Gedung Tammuan Mali’ Makale

oleh -148 Dilihat
oleh

RAPOR BIRU || TANA TORAJA – Penutupan Perayaan Raya Persatuan Gereja-gereja di Indonesia (PRPrG-PGI) 2023 berlangsung penuh hikmat di Gedung Tammuan Mali’ Makale, Tana Toraja, pada Minggu malam (tanggal acara). Acara tersebut menandai berakhirnya rangkaian kegiatan perayaan besar yang telah dilaksanakan selama beberapa hari, diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai denominasi gereja di seluruh Indonesia.

Dengan tema “Hiduplah Sebagai Terang Yang Membuahkan Kebaikan, Keadilan dan Berdamai Dengan Segenap Ciptaan Allahh” PRPrG-PGI kali ini menciptakan semangat kebersamaan dan kerukunan antarumat Kristen di Indonesia.

Prosesi penutupan diisi dengan doa, pujian, tarian has Toraja, astrumen angklung dan sambutan dari para pemimpin gereja, yang menyampaikan pesan untuk memperkuat persatuan dan kerja sama dalam menjalankan misi kasih di tengah masyarakat.

Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam PRPrG-PGI, serta kepada adik-adik Pemandu Toraja yang telah menyambut para peserta dengan hangat. “Acara ini bukan hanya momen untuk berkumpul, tetapi juga untuk merayakan kebersamaan, persaudaraan, dan untuk memperkuat komitmen dalam pelayanan kepada Tuhan dan sesama,” ujar beliau.

Dalam pandangan Bupati Tana Toraja, Kaum Perempuan yang tergabung dalam PRPrG-PGI sering terabaikan di gereja Indonesia yang pada umumnya sibuk di dapur, dan sedangkan kaum pria sibuk dengan melakukan pekerjaan gedung yang bisah membuat terdominasi.

“Oleh Karena itu, saya tekankan kepada kaum perempuan yang muda dan Ibu-ibu, jangan pernah berharap kaum lain akan memperdayakan kalian kalau kalian sendiri, tidak memperdayakan diri sendiri. Yang di harapkan melalui pergumulan ini, bisah memunculkan rekomendasi yang maju dalam mendapatkan keputusan sidang raya yang ke XVIII dan Sinode masing-masing jemaat.” Ujar Bupati Tana Toraja.

 

Selain itu, Ketua panitia PRPrG-PGI Yariana Somolingi mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran acara dan berharap momen ini menjadi inspirasi bagi seluruh peserta untuk terus menyebarkan pesan kasih dan toleransi di lingkungan masing-masing.

Dalam lanjutan Bupati Tana Toraja Theofilus menambahkan “Pesan kami kepada Ibu-ibu dan Kaum perempuan, jangan pernah lelah di dalam pelayanan dan jangan pernah melakukan hitungan didalam melakukan pelayanan ini, hitungan hanya bisah di lakukan oleh Tuhan yang Maha Esa di dalam kehidupan kita. Karena itu kami ucapkan terimakasih atas kebersamaan kita selama empat hari ini serta akan selalu membuka diri bagi Ibu-ibu untuk bersama-sama kami yang belum mau balik akan terus memberikan pelayanan yang baik”. Tutupnya.

Penutupan ini juga dimeriahkan oleh penampilan tarian dan nyanyian tradisional Toraja, yang menambah kekhidmatan suasana di Gedung Tammuan Mali’.

Dengan berakhirnya acara PRPrG-PGI, diharapkan spirit kebersamaan ini dapat terus terjaga dan menginspirasi seluruh umat Kristen di Indonesia untuk terus membangun negeri dengan semangat kasih dan persatuan.

 

Penulis : Nataniel Bara’ Padang

No More Posts Available.

No more pages to load.