Siswa SMA Katolik Rantepao Bantu Anak Muda Lumpuh, Pemda Toraja Utara Diharap Beri Perhatian

oleh -1303 Dilihat
oleh

RAPOR BIRU || TORAJA UTARA –Aksi kemanusiaan yang dilakukan oleh sejumlah siswa dari SMA Katolik Rantepao menjadi sorotan di media sosial. Mereka bahu-membahu membantu seorang anak muda yang mengalami kelumpuhan. Aksi ini viral dan menuai pujian dari berbagai kalangan, mengingat upaya siswa tersebut menunjukkan kepedulian sosial yang tinggi.

Dalam unggahan foto yang beredar, terlihat para siswa dengan penuh jiwa sosial membantu Suleman, salah satu pemuda tersebut dengan menyalurkan bantuan pangan. Salah satu siswa yang terlibat mengatakan bahwa tindakan ini adalah bentuk solidaritas mereka sebagai sesama manusia. “Kami hanya ingin membantu sebisa mungkin, karena melihat kondisi dia seperti itu membuat hati kami tergerak,” ujar salah satu siswa.

Kondisi Suleman yang mengalami kelumpuhan sejak lahir yang kini meranjak berumur 20-an tahun keatas, tersebut membutuhkan perhatian dan penanganan lebih lanjut. Beredar informasi bahwa keluarganya mengalami keterbatasan ekonomi sehingga perawatan medis yang dibutuhkan belum maksimal.

Orang tua Suleman, Bapak Upa’ mengungkapkan bahwa merak telah berjuang keras untuk memberikan perawatan yang terbaik bagi anaknya. Namun, keterbatasan sumber daya dan fasilitas yang ada membuat hal tersebut menjadi semakin sulit. Mereka berharap pemerintah dapat memberikan bantuan, baik dalam bentuk fasilitas pendidikan, rehabilitasi, maupun dukungan keuangan.

“Dia berhak mendapatkan perawatan yang layak, sama seperti destibilitas lainnya,” kata Bapak Andi. “Kami berharap pemerintah bisa memperhatikan nasib anak-anak seperti Roni agar mereka tidak merasa terabaikan.” beber Bapak Upa’

Kelompok masyarakat dan aktivis lokal juga mendukung upaya ini dengan menyuarakan pentingnya aksesibilitas bagi penyandang disabilitas di Toraja Utara. Mereka mendesak pemerintah untuk menyediakan program yang mendukung inklusi sosial dan pendidikan bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus. “Ini perlu perhatian serius dari Pemda. Pemuda ini harus butuh fasilitas kesehatan dan dukungan sosial yang lebih baik,” ungkap Muliati, seorang warga setempat.

Aksi para siswa ini tidak hanya menunjukkan empati generasi muda, tetapi juga menjadi pengingat pentingnya peran pemerintah dalam memastikan setiap warga, terutama yang memiliki keterbatasan, mendapatkan haknya untuk hidup layak. Masyarakat berharap ada sinergi antara pemerintah dan komunitas lokal untuk memberikan solusi jangka panjang bagi pemuda tersebut.

Pemda diharapkan segera bertindak, Sejumlah tokoh masyarakat meminta agar Pemda Toraja Utara mengambil langkah konkret, seperti pemberian bantuan medis dan program sosial yang dapat meringankan beban keluarga. Mereka juga menyarankan kolaborasi dengan lembaga swadaya masyarakat untuk memberikan dukungan lebih luas.

Aksi inspiratif siswa SMA Katolik Rantepao ini menjadi cermin positif bagi masyarakat, sekaligus menekankan pentingnya peran aktif pemerintah dalam menangani kasus serupa di masa mendatang.

No More Posts Available.

No more pages to load.